Makin kesini, makin jarang share pikiran, perasaan, dan pandangan di public space.
Lebih banyak disimpan sendiri atau share ke teman dekat, bahkan hilang dengan sendirinya.
Lebih banyak disimpan sendiri atau share ke teman dekat, bahkan hilang dengan sendirinya.
Perubahan terbesar adalah mulai mampu being vulnerable dan nangis depan orang.
Ternyata banyak sekali kesedihan yang aku tekan, simpan dan abaikan hingga tak mampu
dirasakan secara sadar. Sekarang, nulis seperti ini di coffeeshop saja berhasil meneteskan air mata.
Mungkin hal-hal yang baik untuk diri memang akan datang sendiri dengan segala kemudahan.
Teman, tempat, orang, dan semua yang ingin berkontrubusi in nurturing way.
Universe always support and on my back wherever I am.
No comments:
Post a Comment