Semua terjadi karena kita sendiri yang mengizinkan. Dan kita mencari orang-orang yang "bertugas" sesuai belife dan kesukaan kita. Misal:
- Kita memiliki belief "aku tidak berharga" maka di alam bawah sadar, kita akan mencari orang-orang, kejadian, perusahaan, dan semua hal apapun siapapun yang semakin memvalidasi "I am unworthy". Dari berteman dengan orang-orang one sided dan taken for granted, memilih pasangan yang abusif emotionally/physically/spiritually. Memilih perusahaan/ kantor yang gak kind, seenaknya, unrespected, less salary dengan beban kerja yang berlipat2, keluarga yang membuat diri tidak berharga (emotionally unvailable, gaslighting, invalidasi, diabaikan, dll). Begitupun saat dimanfaatkan, di abuse, di gaslight, kita tanpa sadar mengizinkan orang untuk harming termasuk stealing our energy until dying. If you know what I mean.
- Kita seneng menyelesaikan masalah, memperbaiki sesuatu, maka kita akan memilih hal-hal yang memang perlu diperbaiki. Contoh: memilih pasangan yang hobby bikin masalah ketimbang pasangan yg nurturing dan "beres"; memilih tempat2 bermasalah; bergaul dengan orang2 bermasalah; berada dalam lingkungan yang berantakan.
- Kita terbiasa dengan suffering, tanpa sadar kita akan mencari suffering terus karena familiar.
Dan semua itu terjadi, karena diri sendiri yang mengizinkannya (pahit memang menerima kenyaatn ini). Jika desire perubahan atau kehidupan yang jauh lebih sejahtera dan bahagia, maka yang diberesin itu adalah core belief, program2 yang tak memberdayakan, itu berubah, semua akan berubah total secara otomatis. I have experienced it hehe. I can facilitate you who really really desire change and joyfull life (if you willing to let it go and pay me). Contact.
No comments:
Post a Comment