"karena hidup ku bukan miliku saja. milik orang tua dan calon anak-anaku nanti".
seorang teman dalam obrolan sore. merancang masa depan untuk kebahagian semua. rancangan masa depan yang membuat calon anak terdidik selamat dunia akhirat dan selesai pendidikan dikala usia masih produktif. membahagiakan orang tua dengan membuatnya "aman" kalau anaknya terjaga dari dosa dunia akhrat dengan menjaga dirinya melalui pernikahan.
Tuhan selalu punya cara tersendiri menyadarkan makhluknya dan mengarahkan kembali kepada hakikat jalan-Nya, salah satunya lewat hati seseorang yang tiba-tiba pengen ngobrol yang berujung keluar kalimat itu. kalimat biasa bagi dirinya, namun memberi pencerahan seperti gamparan untuk menyadarkan.
-----------------
seberapa jauh sudah jalan yang kau tempuh untuk memperjuangkan mimpi diri?
seberapa lama sudah kau berjuang untuk berjalan jauh itu?
seberapa banyak sudah yg kau korbankan untuk itu semua?
seberapa banyak sudah yg kau tinggalkan untuk memperjuangkan diri?
seberapa cepat sudah kau sadar, kalau hidup bukan milikmu saja?
Ramadhan #11
No comments:
Post a Comment