ada yang bilang, mata adalah jendela hati. semua terpancar dari mata.
berkomunikasi dua arah dengan eye contact sangat menyenangkan, mereduksi kesalahan tujuan/maksud informasi yg disampaikan dalam komunikasi; merasakan koneksi komunikasi yang sama-sama berada dalam level pemahaman yang sama; membangun trusting.
Hanya saja, melihat mata orang kadang menyakitkan. dikala saat melihat mata, langsung kerasa semua yang dirasakan pemilik mata itu. kesedihannya, kesakitannya, keterpurukannya, masalahnya, hingga aib nya pun terbaca. "enak dong bs baca org dr sekali liat mata?", enaknya ga gampang ditipu (meski tau ditipu, tp ada lah toleransi sejauh apa mau ditipunya), bs liat potensi orang tp honestly, jawabannya adalah "nggak". being hyper sensitive and too deep empathy bikin nyiksa diri sendiri sebenernya. karena sakitnya org, kerasa bgt dan bisa bikin sakit diri se diri jg cm dr liat mata. strangers sekalipun.
Dalam urusan kerjaan dengan orang-orang baru, selain bahas proyek, secara spontan otomatis dialam bawah sadar menganalisa semua hal yg ada dlm diri lawan bicara (maafkan aku gak maksud menelanjangi/ ikut mencampuri orang lain. tp biasanya sih diem aja dan diem2 mendata yg bs dikeluarin tiba2 kalo udh meledak). ada yg emang fokus sebatas kerjaan (ga jahat, ga baik), ada yg org nya sangat positif, ada yg meremehkan, ada yg menyepelekan, ada yg berniat licik, ada yg ga enakan, dll semuanya kerasa bgt. dan gak enak. kadang, jd susah untuk memutuskan sesuatu jadinya. disisi lain kadang ga dpt untung tp kasian ma org; ada partner molor, trs kasian krn dia lg ada sesuatu, alhasil smua kerjaannya jd ditanggung diri sendiri semua krn ttp hrs sesuai jadwal. sampe ada tmn bilang "semua orang juga kasian tie, tp gak perlu semua lo kasihani, yg ada malah diri lo sendiri yg abis. krn ga semua org jg mengasihani". - Bi
Mata gak pernah bohong ataupun membohongi. sifat, karakter, masa lalu, potensi, maksud tujuan, perasaan, keadaan saat ini, harapan, ketakutan, masalah seseorang sangat bisa terlihat dari mata. Pernah nangis sejam dimobil gara2 di pertigaan gak sengaja liat mata pak ogah, cm sekian detik trs sedih, semua dlm dirinya kerasa meski dr luar tampak tough. lama2 agak males ketemu dan eye contact ma orang kalo ga penting2 amat. krn energy dirinya jd ke absorb dgn sendirinya. masalahnya pertemuan dgn orang-orang itu ga bs dikontrol, bakal ktemu org penuh energy chi apa negatif, ketemu orang penuh cinta apa perhitungan, ketemy orang spiritual apa duniawi, dll. jd cara satu2nya adalah membentengi diri sendiri dengan pura2 cuek, "memanipulasi" perasaan.
inti kesimpulan sementara ttg mata ini adalah: You can "lie" yourself, manipulating people sometimes, but you never lie your eye how to act, because it connected with your truly soul (mind, heart).
*wuallahualambishawab
No comments:
Post a Comment